Ken2Rism | One Step Better

Sugeng Rawuh, Pemirsa !


HaLo Pemirsa !

Piye Kabare ? Hopefully Have a Nice Day on You ! Yang lg putus cinta nggak usah dipikir bingit2. Dunia tdk sesempit daun putri malu ( cilik menthik ), happy aja nggih !!! Salam dari Jogja ......

Ken2Rism

Blogger GauL

Kenalan Yuk !

Join To Connect With Me

Portfolio

    Posted by: Unknown Posted date: 17.28 / comment : 0


    Profesi sebagai seorang kondektur pada umumnya dilakoni oleh para lelaki, namun sungguh berbeda dengan yang satu ini Ladies. Perempuan pun kini mampu menjalani profesi yang berat dan tergolong melelahkan tersebut. Adalah Ira Sahisna Dewi, sesosok perempuan muda cantik yang menjalani pekerjaan sebagai seorang kondektur bus di terminal Arjosari, Malang, Jawa Timur.

    Ira menjalani profesi sebagai kondektur sejak 6 bulan yang lalu. Ia tak segan atau malu menjalani profesi yang umumnya dilakukan oleh para lelaki. Ia malah selalu berpenampilan cantik saat menjalankan tugasnya tersebut.
    Ira menjadi kondektur di satu perusahaan otobus yang melalui rute Trenggalek - Tulungagung - Blitar - Malang - Probolinggo - Banyuwangi. Wanita berusia 20 tahun tersebut menjadi kondektur karena mendampingi suaminya, M. Fadil yang sekaligus menjadi supir bus tersebut.

    Banyak orang yang awalnya tak mengira bahwa Ira ini adalah seorang kondektur. Saat bekerja Ira memang selalu tampil santai. Ia hanya mengenakan kaos dan dilapisi dengan jaket. Ia juga menguncir rapi rambut indahnya. Ia tak lupa mengenakan make up yang sederhana. Ira juga selalu murah senyum kepada seluruh penumpang. Demi menjalani profesi sebagai kondektur bus, Ira pun harus menerima resiko jarang pulang ke rumahnya di Banyuwangi. Ia mengaku bahwa ia memiliki libur 2 pekan sekali dan ia menghabiskan waktu 2-3 hari di rumah. Wah, super sekali ya Ladies. Semoga kisah Ira menginspirasi semua wanita Indonesia, bahwa memang wanita juga bisa berkarya dan bekerja keras.

    icon allbkg

    Tagged with:

    Next
    Posting Lebih Baru
    Previous
    Posting Lama

    Tidak ada komentar:

    Leave a Reply

Comments

The Visitors says