Labuhan di Pantai Depok Bantul |
Nelayan TPI Mina
Bahari 45 Pantai Depok menggelar upacara sedekah laut. Dalam
acara tersebut, sebanyak 5.000 nasi takir dibagikan kepada warga dan pengunjung
yang datang ke Pantai Depok.
Sedekah laut diawali
dengan doa bersama di Pendopo Pantai Depok, dilanjutkan melabuh sesaji, dan
diakhiri dengan kenduri bersama. Upacara ini berhasil menarik perhatian
masyarakat untuk datang ke Pantai Depok.
"Ini merupakan ungkapan rasa syukur para nelayan, atas anugerah tangkapan ikan dan rezeki yang melimpah. Sedekah ini juga sekaligus memohon keselamatan nelayan dalam mencari ikan," kata ketua panitia acara, Sutarlan.
"Nelayan Pantai
Depok sudah mengalami peningkatan kesejahteraan lantaran hasil tangkapan
melimpah. Aktivitas mereka dalam melaut juga lancar. Sedekah laut ini menjadi
ungkapan syukur kami," jelasnya.
Selain labuhan,
sedekah laut juga diwarnai kirab bregodo kesatuan usaha TPI Mina Bahari 45 yang
terdiri dari bregodo nelayan, bregodo pedagang pasar ikan, bregodo PKL, dan
bregodo pendorong. Acara ini digelar rutin setiap tahun, pada Jumat Kliwon
selepas Suro.
"Acara ini juga
diwarnai pengajian dan wayangan," ungkapnya.
Pihaknya berharap pemerintahan yang baru bisa memberikan
kesejahteraan bagi para nelayan. Di tempat berbeda,
digelar kirab budaya dengan start halaman Kecamatan Imogiri menuju Terminal
Wisata Pajimatan. Kirab dua siwur ini mengawali tradisi nguras enceh.
Kirab dua siwur
terdiri dari bergodo prajurit Kabupaten Jurukunci Surokarto dan Kabupaten
Puroloyo Ngayogyokarto. Barisan kirab menuju Dalem Kabupaten Jurukunci
Surakarta untuk mengambil siwur yang akan digunakan untuk nguras enceh.
Tidak ada komentar: