Dijadikannya Pantai Lembupurwo di Desa Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kebumen sebagai obyek survei biro-biro jasa wisata di Jawa Tengah dan Yogyakarta setahun terakhir ini berdampak positif bagi arus kunjungan wisatawan ke kawasan ini. Semula pantai ini hanya dikunjungi wisatawan asal wilayah Kebumen bagian timur saja, namun kini kawasan berpasir bersih berlaguna indah ini kian sering dikunjungi wisatawan luar kota.
Selain menyusuri gumuk pasir sepanjang 3 kilometer, pengunjung juga bisa melihat debur ombak Samudera Indonesia dari tepi pantainya yang berupa hutan tanaman payau serta cemara udang.
"Dampak mulai dipasarkannya pantai ini, selain wisatawan biasa juga pada hari-hari tertentu banyak warga yang akan menikah berfoto di sini," ungkap Ketua Kelompok Tani (Klomtan) Cemara, Cokroaminoto di Pantai Lembupurwo, Jumat (03/10/2014).
Klomtan Cemara bersama dengan Pemerintah Desa Lembupurwo saat ini giat mengelola kawasan pantai di bagian timur Kebumen ini sebagai obyek kunjungan wisatawan. Selain menjaga kebersihan pantai, melakukan penanaman serta perawatan aneka tanaman para anggota klomtan ini juga membuat beberapa fasilitas seperti jamban dan jembatan bambu sepanjang 30 meter sebagai sarana pengunjung melewati hutan bakau. Adapun Pemerintah Desa Lembupurwo membangun gapura masuk ke obyek wisata dan mengatur pedagang-pedagang makanan di kawasan gumuk pasir.
Tidak ada komentar: