Banyak orang menilai kebiasaan minum kopi berefek buruk bagi kesehatan wanita, terutama untuk ibu hamil. Kafein kopi dinilai berbahaya bagi tubuh dan janin Namun, penelitian terakhir menyatakan hal sebaliknya.
Kanker endometrium, atau kanker selaput lendir rahim, dapat berkurang risikonya jika wanita rajin mengonsumsi kopi sebanyak empat kali sehari. Penelitian ini mengamati 456.000 ribu wanita sebagai sumber populasi, dan 2.800 wanita yang telah didiagnosa mengidap kanker endometrium. Hasilnya, ditemukan bahwa wanita yang minum kopi kurang lebih empat cangkir sehari akan mendapatkan risiko lebih rendah sebanyak 18% dari perempuan yang minum kopi kurang dari 4 cangkir sehari.
Melissa Merrit, seorang peneliti dari Imperial College London, Inggris menyatakan tim peneliti telah mengevaluasi total 84 makanan dan nutrisi yang beragam. Dari sini mereka menemukan hubungan antara kebiasaan meminum kopi dan turunnya risiko kanker endometrium.
Peneliti juga menemukan bahwa kandungan kafein dari studi ini tidak, belum memberikan pengaruh. Karena hal ini, Merrit tidak bisa berkomentar kopi mana yang lebih baik.
Hal yang menyebabkan kopi bisa mengecilkan risiko kanker juga belum diketahui dengan pasti. Tetapi, yang pasti adalah kopi dapat mengecilkan kadar estrogen di dalam tubuh dan mengubah keseimbangan hormon.
Di Amerika, ada 55.000 kasus baru kanker endometrium yang bisa berakibat 10.000 orang meninggal karenanya. Dr. Robert Morgan, profesor dari City of Hope Comprehensive Cancer di Duarte, California juga menyatakan bahwa kopi memang menurunkan risiko kanker endometrium. Hal ini berdasarkan penelitain yang dilakukan sebelumnya.
Hubungan utama dalam kopi dan kanker endometrium memang belum dapat dipastikan. Namun mereka menduga hal itu karena antioksidan yang dipercaya melambatkan kerusakan sel dalam tubuh. Profesor Morgan pun menambahkan makanan lain seperti cokelat yang mengandung kafein tidak mempengaruhi hal ini.
Tidak ada komentar: